Seminar Nasional Teknik Sipil
Bagi para insinyur sipil yang berprofesi sebagai akademisi, konsultan, kontraktor dan instansi pemerintahan dapat mengikuti seminar dan workshop dengan tema "Sustainable Building and Green Construction" . Untuk Informasi lebih lengkap dapat dilihat pada poster di bawah ini:
Sekilas Info Konsultan Sipil - Struktur
PENTINGNYA KONSULTASI ANALISIS STRUKTUR BANGUNAN (ANALYSIS STRUCTURE BUILDING) PRA- KONSTRUKSI
Dalam merencanakan suatu bangunan baik berupa rumah tinggal,
rukan, gedung perkantoran, hotel, apartemen, warehouse maupun bangunan sipil
lainnya diperluhkan analisis yang optimal terhadap kekuatan dan kelayakan suatu struktur bangunan demi menjamin tingkat keamanan dan keselamatan bagi pengguna
bangunan tersebut.
Pada saat ini teknologi dalam menganalisis suatu struktur bangunan telah berkembang dan telah memperhatikan risiko terhadap kemungkinan-kemungkinan efek yang dapat ditimbulkan selama masa layanan suatu konstruksi seperti efek terhadap beban sendiri, beban hidup, beban angin dan terhadap gempa di tiap zona daerah yang akan dibangun. Oleh karena itu dengan adanya kemajuan teknologi tersebut diharapkan dapat meningkatkan aspek keamanan, kenyamanan dan keselamatan dari struktur bangunan yang hendak di laksanakan.
Pada saat ini teknologi dalam menganalisis suatu struktur bangunan telah berkembang dan telah memperhatikan risiko terhadap kemungkinan-kemungkinan efek yang dapat ditimbulkan selama masa layanan suatu konstruksi seperti efek terhadap beban sendiri, beban hidup, beban angin dan terhadap gempa di tiap zona daerah yang akan dibangun. Oleh karena itu dengan adanya kemajuan teknologi tersebut diharapkan dapat meningkatkan aspek keamanan, kenyamanan dan keselamatan dari struktur bangunan yang hendak di laksanakan.
Faktor keamanan suatu struktur bangunan yang hendak di laksanakan haruslah
memenuhi kriteria dan standar yang berlaku seperti Standar Nasional Indonesia
(SNI) yang berlaku di Indonesia dalam perancangan struktur bangunan baik
standar perencanaan, material, maupun proses pelaksanaannya. Dengan menggunakan
standar dalam mendesain suatu sturktur bangunan kiranya telah memenuhi
pedoman-pedoman yang berlaku. Banyak kasus-kasus di lapangan yang sering
terjadi mengenai kegagalan struktur bangunan seperti runtuhnya bangunan gedung,
runtuhnya jembatan serta masih banyak lagi kasus yang terjadi yang akhirnya berujung pada tnimbulkan korban jiwa dan materi.
Bagi
masyarakat umum sering ditemui asumsi bahwa jika ingin memperkuat struktur
"perbesar saja dimensi atau perbanyak saja tulangannya", asumsi
demikian sangatlah tidak analitis dan rasional dalam perencanaan suatu
struktur bangunan, dimana dalam mendesain suatu elemen struktur baik berupa kolom, balok, plat, pondasi dan elemen struktural lainnya haruslah menghasilkan output analisis yang proporsional dalam hal ini haruslah memenuhi syarat Aman dan Efisien yang berdasarkan pada analisis dan standar
yang berlaku. Dalam hal ini tidak hanya dilihat dari segi kuantitasnya saja, misalnya dengan banyaknya
tulangan atau dimensi yang diperbesar hal ini justru membuat struktur berisiko menumbulkan
kegagalan struktur akibat bobot volume strukturnya dan dari segi biaya juga sangat tidak ekonomis begitupun sebaliknya. Oleh karena itu dalam mendesain dan merancang suatu struktur
bangunan yang aman dan ekonomis haruslah dilakukan dengan penuh perhitungan, dimana dalam hal ini selayaknya dilakukan oleh seorang inisnyur
sipil dalam bidang struktur yang telah berpengalaman dan profesional dibidangnya.
Peranan seorang insinyur sipil dalam mendesain dan merancangan struktur bangunan yang hendak di laksanakan sangatlah penting sebelum proses implementasi/konstruksi dimulai. Dengan adanya hasil analisis dan penjelasan dari konsultan sipil terhadap desain struktur bangunan kiranya dapat memberikan rasa aman bagi pihak owner maupun pihak-pihak yang akan menggunakan bangunan tersebut di kemudian harinya dengan tujuan agar menghindari timbulkan korban jiwa dan materi yang berpotensi menimbulkan tuntutan klaim yang berujung pada rana hukum. Sekian dan terima kasih.
Peranan seorang insinyur sipil dalam mendesain dan merancangan struktur bangunan yang hendak di laksanakan sangatlah penting sebelum proses implementasi/konstruksi dimulai. Dengan adanya hasil analisis dan penjelasan dari konsultan sipil terhadap desain struktur bangunan kiranya dapat memberikan rasa aman bagi pihak owner maupun pihak-pihak yang akan menggunakan bangunan tersebut di kemudian harinya dengan tujuan agar menghindari timbulkan korban jiwa dan materi yang berpotensi menimbulkan tuntutan klaim yang berujung pada rana hukum. Sekian dan terima kasih.
Sekilas : Konsultasi Manajemen Konstruksi (MK)
Pada Era pembangunan yang makin hari kian berkembang di Indonesia, banyak kendala dan tantangan yang sering terjadi di dunia konstruksi rancang bangun baik dari pihak owner, kontraktor dan pihak-pihak lain yang terlibat di dalamnya sebagai contoh yang sering terjadi di lapangan yaitu kegagalan konstruksi seperti keruntuhan bangunan, pembengkakan biaya proyek, desain arsitektur yang tidak memuaskan, keterlambatan proyek konstruksi, dan masih banyak lagi masalah yang sering terjadi sekarang. Semua masalah tersebut terjadi karena tidak adanya manajemen yang baik dalam mengelolah proyek tersebut, baik dari segi teknis, keuangan, pengawasan, metode dsb.
Peranan MK (Konsultan Manajemen Konstruksi) dalam proses konstruksi merupakan suatu cara untuk mengatasi dan mereduksi masalah-masalah
yang dapat timbul dalam suatu proyek dan merupakan suatu bentuk peranana dalam proses pengendalian sebelum dan selama
proyek konstruksi dimulai baik dari tahap perencanaan, proses pelaksanaan dan
penutupan kegiatan konstruksi dengan tujuan agar semua aspek-aspek dapat dikendalikan yaitu aspek mutu, waktu (schedule), biaya, material,
peralatan, tenaga kerja (Man power), resiko-resiko, keselamatan kerja
dan masih banyak aspek yang perluh dikendalikan selama proyek berlangsung.
Dalam hal ini seseorang yang berperan sebagai pemilik proyek (Owner)
maupun pelaksana proyek (Contractor) dapat menggunakan konsultan
manajemen proyek (MK) baik pada tahap perencanaan maupun terlibat dalam
kegiatan langsung selama proyek berlangsung agar kinerja suatu proyek dapat
berjalan dengan optimal sesuai yang diharapkan bagi semua pihak dalam kegiatan
konstruksi.
Oleh karena itu sangat dibutuhkan suatu manajemen
perencanaan yang matang sebelum implementasi di lapangan dilaksanakan, dengan
adanya perencanaan yang matang maka semua resiko-resiko di dalam proyek dapat
diminimalisir presentasenya dan juga dapat memberikan rasa aman dan kepuasan
kepada pihak owner dan kontraktor mulai pada tahap planning konstruksi, proses
pelaksanaan konstruksi dan selesainya kegiatan konstruksi.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar